KECERDASAN BUATAN
(ARTIFICIAL INTELLIGENCE)
(ARTIFICIAL INTELLIGENCE)
A. Sejarah AI
1.
Jaman “Batu”
(1943-1956)
¢
Teori
Logika (Alan Newell and Herbert Simon)
¢
Kelahiran
AI: Dartmouth workshop - summer 1956
¢
John
McCarthy’s memberi nama bidang: artificial intelligence
2.
Awal Antusias,
Harapan Besar (1952-1969)
¢
McCarthy
(1958)
-
mendefinisikan Lisp
-
menemukan time-sharing
-
Advice Taker
¢
Pembelajaran tanpa pengetahuan
¢
Pembelajaran Evolusioner
¢
Metode
resolusi Robinson.
¢
Banyak demonstrasi kecil tentang perilaku
“intelligent”
¢
Prediksi over-optimistic Simon
3.
Masa Gelap (1966-1973)
¢
AI
tidak mengalami perkembangan
¢
Kegagalan
dari pendekatan terjemahan bahasa alami berbasis pada grammars sederhana dan
kamus kata.
¢
Penterjemahan
kembali yang populer
English->Russian->English
¢
Penemuan
untuk pemrosesan bahasa natural dihentikan.
4.
Renaissance
(1969-1979)
¢
Perubahan
pada paradigma penyelesaian:
¢ Dari penyelesaian masalah
berbasis “search-based” menjadi
penyelesaian masalah berbasis pengetahuan.
5.
Era industrial
(1980-sekarang)
¢
Sukses
pertama Sistem Pakar secara komersial.
¢
Many
AI companies.
¢
Eksplorasi
dari strategi pembelajaran yang bermacam-macam.
6.
Kematangan
(1987-sekarang)
¢
Perubahan
dalam cakupan dan metodologi penelitian bidang Kecerdasan Buatan.
¢
Membangun di atas teori yang ada, bukan
cuma mengusulkan
teori baru.
¢
berbasis klaim pada theorema dan eksperimen,
bukan pada intuisi.
¢
menunjukkan relevansi ke aplikasi nyata, bukan
pada contoh “mainan”.
7.
Agent cerdas
(1995-sekarang)
•
Realisasi
yang pada mulanya dipisahkan dalam sub dari Kecerdasan Buatan perlu
direorganisasi bilamana hasil-hasilnya diikat bersama-sama kedalam suatu desain
agent tunggal.
¢
Suatu
proses reintegrasi dari sub-area yang berbeda dari KB untuk membentuk “whole
agent”:
¢
“agent perspective” of AI
¢
agent architectures
¢
multi-agent systems;
¢
agent untuk aplikasi tipe-tipe yang berbeda,
web agents.
Definisi Kecerdasan
Buatan
Buatan
Arti Kecerdasan
kemampuan
untuk …
¢ belajar atau mengerti dari
pengalaman,
¢ memahami pesan yang kontradiktif
dan ambigu,
¢ menanggapi dengan cepat dan baik
atas
situasi yang baru,
¢ menggunakan penalaran dalam
memecahkan masalah serta menyelesaikannya dengan efektif
(Winston
dan Pendergast, 1994)
PENGERTIAN AI
¢ Merupakan kawasan penelitian,
aplikasi dan instruksi yang terkait dengan pemrograman komputer untuk melakukan
sesuatu hal - yang dalam pandangan manusia adalah – cerdas (H. A. Simon [1987])
¢ Sebuah studi tentang bagaimana
membuat komputer melakukan hal-hal yang pada saat ini dapat dilakukan lebih
baik oleh manusia (Rich and Kinight [1991])
¢ Artificial Intelligence adalah
sebagian dari komputer sains yang mempelajari (dalam arti merancang) sistem
komputer yang berintelegensi, yaitu sistem yang memiliki karakteristik berpikir
seperti manusia. (Avron Barr dan Edward E. Feigenbaum dalam bukunya “The
handbook of AI”).
Detail Kecerdasan
Buatan
¢ Sudut Pandang Kecerdasan
Kecerdasan buatan mampu membuat
mesin menjadi cerdas (berbuat seperti yang dilakukan manusia).
¢ Sudut Pandang Penelitian
Kecerdasan buatan adalah studi
bagaimana membuat komputer dapat melakukan sesuatu sebaik yang dilakukan
manusia.
¢ Sudut Pandang Bisnis
Kecerdasan buatan adalah kumpulan
peralatan yang sangat powerful dan metodologis dalam menyelesaikan masalah
bisnis
¢ Sudut Pandang Pemrogram
Kecerdasan buatan meliputi studi
tentang pemrograman simbolik, problem solving, dan pencarian (searching)
2 Bagian Utama AI
¢ Basis Pengetahuan (knowledge
base)
berisi fakta-fakta, teori, pemikiran
dan hubungan komponen satu dengan yang lainnya.
¢ Motor Inferensi (inference
engine)
Kemampuan menarik kesimpulan
berdasar pengalaman. Berkaitan dengan representasi dan duplikasi proses
tersebut melalui mesin (misalnya, komputer dan robot).
Konsep Kerja Kecerdasan
Buatan
¢ Turing Test
Metode Pengujian Kecerdasan (Alan
Turing).
Proses uji ini melibatkan seorang
penanya (manusia) dan dua obyek yang ditanyai.
¢ Pemrosesan Simbolik
Sifat penting dari AI adalah bahwa
AI merupakan bagian dari ilmu komputer yang melakukan proses secara simbolik
dan non-algoritmik dalam penyelesaian masalah.
¢ Heuristic
Suatu strategi untuk melakukan
proses pencarian (search) ruang problem secara efektif, yang memandu
proses pencarian yang kita lakukan di sepanjang jalur yang memiliki kemungkinan
sukses paling besar.
¢ Inferensi (Penarikan Kesimpulan) à AI mencoba membuat mesin memiliki kemampuan
berpikir atau mempertimbangkan (reasoning), termasuk didalamnya proses (inferencing)
berdasarkan fakta-fakta dan aturan dengan menggunakan metode heuristik, dll
¢ Pencocokan Pola (Pattern
Matching) à Berusaha untuk menjelaskan
obyek, kejadian (events) atau proses, dalam hubungan logik atau
komputasional
Hasil Perkembangan AI
- Deep Blue mengalahkan Kasparov, juara dunia Catur.
- PEGASUS, suatu sistem memahami ucapan yang mampu menangani transaksi seperti mendapatkan informasi tiket udara termurah.
- MARVEL: suatu sistem pakar real-time memonitor arus data dari pesawat Voyager dan setiap anomali sinyal.
- Sistem robot mengemudikan sebuah mobil dengan kecepatan yang cepat pada jalan raya umum.
- Agent pintar untuk bermacam-macam domain yang bertambah pada laju yang sangat tinggi .
- Subjek materi pakar mengajar suatu learning agent penalarannya dalam pusat penentuan gravitasi.
Tujuan Kecerdasan
Buatan
¢ Membuat komputer lebih cerdas
¢ Mengerti tentang kecerdasan
¢ Membuat mesin lebih berguna
Keuntungan AI
¢ Komputer masa depan akan
memberikan kenikmatan, kenyamanan, dan kesenangan yang lebih tinggi bagi
penggunanya. Hal-hal yang ditawarkan bagi para pengguna computer kecerdasan
buatan :
Ø Akan bisa berkomunikasi dengan
computer dengan bahasa alami/bahasa manusia sehari-hari.
Ø Akan terbebas dari keharusan
belajar bahasa pemrograman dan system operasi.
Ø Para pengguna computer yang tidak
terlatih sekalipun akan menghasilkan karya yang sangat berguna bagi
kepentingannya dengan menggunakan computer.
Ø Menggunakan computer akan tidak
lebih sulit daaripada menggunakan pesawat telepon.
¢ Komputer akan menjadi semakin
lebih berguna. Hal ini karena bidang-bidang masalah yang tadinya tidak dapat
dipecahkan oleh computer kini akan dapat dipecahkan dengan teknik kecerdasan
buatan
Kerugian/Kelemahan AI
¢ Biaya pengembangan dan penelitian
kecerdasan buatan sangat mahal.
¢ Pengembangan aplikasi kecerdasan
buatan merupakan hal yang sangat sulit dan diperlukan waktu yang sangat lama.
¢ Masih sedikitnya perangkat lunak
khusus untuk kecerdasan buatan.
¢ Belum teerciptanya antar muka
(interface) bahasa alami khusus untuk kecerdasan buatan.
0 komentar:
Posting Komentar